Anak sudah mulai untuk berbicara biasanya diusaia 2 tahun. Anak yang telat bicara pada usia 2 tahun kalau hanya didiamkan saja maka akan bisa berpengaruh terhadap perkembangan lainnya. Hal ini akan terasa manakala anak sudah masuk usia sekolah, baik itu tingkat SD maupun tingkat PAUD. Oleh karena itu perlu dilakukan rangsangan atau stimulasi agar perkembangan bahasanya tidak mengalami keterlambatan.
Apabila anak yang lain diusia 2 tahun sudah bisa berbicara namun anak kita belum bisa ngomong maka kita patut curiga dan waspada terhadap perkembangan bahasa anak kita. Anak yang telat bicara bisa jadi dikarenakan ada perkembangannya yang belum terselesaikan. Bisa juga dikarenakan di lingkungan keluarganya yang menggunakan 2 bahasa sehingga membuat anak bingung mau menggunakan bahasa yang mana. Meskipun demikian nantinya anak juga akan bisa berbicara 2 bahasa.
Perkembangan bahasa anak laki-laki dan anak perempuan akan mengalami perbedaaan. Anak perempuan akan lebih cepat untuk berbicara bila dibandingkan anak laki-laki. Hal yang menyebabkan perbedaan ini antara lain
1. Anak laki-laki lebih fokus ke perkembangan motoriknya sehingga perkembangan bahasanya akan lebih lambat bila dibandingkan dengan anak perempuan.
2. Perkembangan otak kanan laki-laki lebih cepat daripada anak perempuan sehingga hal ini akan berpengaruh terhadap perkembangan bahasanya.
3. Faktor permainan yang dimainkan anak laki-laki dan anak perempuan. Anak perempuan lebih cenderung memainkan permainan yang bersifat komunikatif bila dibandingkan dengan anak laki-laki. Sehingga anak perempuan akan lebih cepat menguasai bahasa.
Anak 2 tahun yang belum lancar berbahasa dikatakan normal apabila anak tersebut masih mampu
1. Anak dapat berbicara beberapa kata sederhana
2. Anak masih mengerti kata-kata yang diucapkan kepadanya
3. Anak masih mampu untuk memahami kata petunjuk singkat
4. Anak masih bisa diajak komunikasi meskipun hanya menggunakan bahasa isyarat dan bahasa tubuh.
Apabila dari ke 4 hal diatas anak masih bisa mampu menguasai maka anak yang telat bicara masih bisa diberikan stimulasi dan rangsangan hingga anak bisa berbicara. Akan tetapi apabila dari 50 % dari kata-kata yang diucapkan tidak bisa dimengerti maka sebaiknya anak dibawa ke psikiater untuk diberi penanganan lanjutan.
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Mengapa Anak 2 Tahun Belum BIsa Bicara ?"
Post a Comment